A.
Pengertian Sumber Belajar By Design
Pada dasarnya sumber belajar adalah semua potensi yang dapat
dimanfaatkan oleh siapapun untuk mengembangkan kemampuan seseorang, atau
megembangkan proses belajar seseorang untuk mencapai tujuan yang diinginkan. Dapat
diketahui bahwa sumber belajar merupakan salah satu komponen system
instruksional yang dapat berupa: pesan, orang, bahan, peralatan dan latar
(lingkungan).
Sumber belajar yang sengaja direncanakan (by design) yaitu
semua sumber belajar yang secara khusus telah dikembangkan sebagai komponen
system instruksional untuk memberikan fasilitas belajar yang terarah dan
bersifat formal. Dan juga sumber belajar by design merupakan sumber belajar
yang dibuat secara sengaja yang dibuat untuk keperluan belajar. Contohnya
adalah buku pelajaran, modul,dll.
B.
Pengertian Sumber Belajar By
Utilization
Sumber belajar karena dimanfaatkan
(by utilization) yaitu sumber belajar yang tidak secara khusus didesain untuk
keperluan pembelajaran namun dapat ditemukan, diaplikasikan, dan digunakan
untuk keperluan belajar. Contohnya adalah kebun binatang, tokoh agama, tokoh
masyarakat, surat kabar, museum, film, tenaga ahli,pejabat pemerintah, dll.
Mengingat begitu luasnya sumber
belajar, maka perencanaan yang matang mesti dilakukan. Beberapa sumber belajar
yang dapat dipertimbangkan untuk dimanfaatkan adalah:
1.
Perpustakaan
Selama ini perpustakaan disekolah
hanya sebagai pelengkap. Padahal keberadaannya sangat penting sebagai salah
satu sumber belajar. Perpustakaan dapat digunakan sebagai sarana peningkatan
wawasan dan pengetahuan, meningkatkan minat dan kebiasaan membaca siswa, sarana
pencarian pengetahuan/informasi dan perpustakaan pun dapat digunakan sebagai
tempat diskusi, ajang bertukar pikiran antara kelompok belajar. Oleh karena itu
sebuah perpustakaan harus memnuhi
persyaratan minimal yang meliputi: perpustakaan dikelola secara baik,
tersedianya literature (sumber bacaan) baik berupa buku pelajaran, berbagai
bacaan, majalah, kamus dll, memiliki ruang atau tempat yang memadai dan nyaman
sehingga siswa betah berlama-lama diperpustakaan, kemudahan siswa untuk
memanfaatkan segala fasilitas yang ada di perpustakaan untuk menunjang proses
pembelajaran.
2.
Media belajar/Alat peraga
Media belajar yang dimaksud adalah
berbagai alat, bahan yang bias digunakan untuk membantu dalam penyampaian
materi pembelajaran. Media tersebut baik dibuat sendiri maupun karya orang
lain. Berbagai media yang ada perlu digunakan secara optimal dan tentu saja
harus dipelihara dan dijaga kelayakannya. Media yang telah rusak segera
diperbaiki bahkan diganti. Media yang belum ada dan sekiranya berguna perlu
dipikirkan untuk dimiliki, dengan cara membeli atau mengajukan bantuan.
Media yang perlu dipertimbangkan
untuk dimiliki terutama media elektronik (produk teknologi komunikasi).
Biasanya dengan menggunakan media seperti ini pembelajaran akan lebih hidup dan
siswa pun lebih antusias mengikutinya.
3.
Majalah dinding
Sumber belajar ini layak
dipertimbangkan terutama bagi pembelajaran bahasa Indonesia/inggris. Madding
dapat menjadi sarana penyebar informasi atau pengetahuan dari hasil karya siswa
baik berupa karangan, puisi, cerpen dll. Disamping itu madding bisa menjadi
motivasi bagi siswa untuk senang membaca, terdorong berkarya sekaligus bias
saling belajar atau menilai antar karya satu dengan yang lainnya.
Dalam pengelolaanya perlu bimbingan
dan pembinaan dari guru terutama guru bahasa. Sedangkan dalam pelaksanaannya
bias dibentuk sebuah pengurus madding ditiap kelas atau tingkat sekolah. Mereka
bertanggung jawab untuk mengelola madding secara baik dan berkesinambungan.
Disamping memanfaatkan sumber
belajar yang ada, guru dituntut untuk mencari dan merencanakan sumber belajar
lainnya baik hasil rancangan sendiri ataupun sumber yang sudah ada di
sekeliling sekolah dan masyarakat.
Sumber
belajar yang dapatdimanfaatkan dan berada di masyarakat misalnya:
Ø Mengunjungi
museum sesuai dengan materi (museum uang, museum sejarah atau museum hewan)
Ø Study
tour mengunjungi gedung geologi, lembaga pemasyarakatan atau lembaga
pemerintahan
Ø Mengunjungi
tempat ibadah, pasar, mal (tempat belanja)
Ø Mendatangkan
tokoh untuk diskusi (polisi dan dokter membahas narkoba, anggota DPR membahas
pemerintahan daerah dll)
C.
Macam-macam Sumber Belajar
Ada
beberapa sumber belajar diantaranya yaitu :
1.
Pesan:
informasi yang akan disampaikan dalam bentuk ide, fakta, makna dan data.
2.
Manusia:
orang-orang yang bertindak sebagai penyimpan, pengolah dan penyalur
pesan.
3.
Bahan
media software: perangkat lunak yang biasanya berisi pesan.
4.
Peralatan
hardware: perangkat keras yang digunakan untuk menyampaikan pesan yang terdapat
dalam bahan.
5.
Teknik:
prosedur atau langkah-langkah tertentu dalam menggunkan bahan, peralatan,
lingkungan, dan orang untuk menyampaikan pesan.
6.
Latar:
lingkungan dimana pesan itu diterima oleh pembelajar.
D.
Tujuan dan Fungsi Sumber Belajar
Penggunaan
sumber belajar bertujuan untuk:
1.
Menambah
wawasan pengetahuan siswa terhadap materi pelajaran yang disampaikan guru.
2.
Mencegah
verbalistis bagi siswa.
3.
Mengajak siswa ke dunia nyata.
4.
Mengembangkan
proses belajar mengajar yang menarik
5.
Mengembangkan berpikir divergent
pada siswa.
Pemanfaatan
sumber belajar sudah tentu akan menambah wawasan pengetahuan siswa. Melalui
sumber belajar, pemahaman siswa mengenai suatu materi pelajaran akan bertambah.
Hal tersebut sekaligus akan mencegah verbalistis bagi siswa. Dengan pemanfaatan
sumber belajar maka siswa tidak hanya mengetahui materi pelajaran dalam bentuk
kata-kata saja, namun secara komprehensif akan mengetahui substansi dari yang
dipelajari.
Sumber
belajar juga bertujuan mengajak siswa ke dunia nyata. Dalam pengertian, siswa
tidak hanya berada dalam bayangan-bayangan suatu materi akan tetapi melalui
sumber belajar siswa langsung dihadapkan ke dunia nyata, yaitu suatu situasi
yang berhubungan langsung dengan materi
pelajaran.
Pemanfaatan
sumber belajar juga bertujuan mengembangkan proses belajar mengajar yang
menarik. Dalam pengertian, melalui pemanfaatn sumber belajaar sudah tentu
proses belajar mengajar lebih aktif dan interaktif. Hal menarik yang dapat
dijumpai ketika guru memanfaatkan sumber belajar adalah adanya interaksi banyak
arah, yakni antara siswa dengan siswa, siswa dengan guru, siswa dengan siswa
dan guru.
Pengalaman
dan pengetahuan siswa akan materi pelajaran yang dipelajari merupakan hal yang
sangat penting. Oleh karena itu, keberadaan sumber belajar berfungsi untuk
mengembangkan pengalaman dan pengetahuan siswa. Melalui pemanfaatan sumber
belajar, maka pengalaman dan pengetahuan siswa akan lebih berkembang.
Adapun
fungsi sumber belajar sebagai berikut:
1. Sarana mengembangkan keterampilan
memproses perolehan
2. Mengeratkan hubungan antara siswa
dengan lingkungan
3. Mengembangkan pengalaman dan
pengetahuan siswa
4. Membuat proses belajar mengajar
lebih bermakna
Keterampilan
memproses perolehan mengacu pada susuatu yang dapat diperoleh ketika guru
memanfaatkan sumber belajar. Oleh karena itu, fungsi sumber belajar sebagai
sarana mengembangkan keterampilan memproseskan perolehan berhubungan dengan
aktifitas guru dalam memanfaatkan sumber belajar. Dalam pengertian, ketika guru
memanfaatkan sumber belajar sudah tentu harus ada sesuatu yang dapat diperoleh
oleh siswa.
Fungsi
sumber belajar lainnya adalah mengeratkan hubungan siswa dengan lingkungan. Hal
tersebut berhubungan dengan pemanfaatan sumber belajar yang dilakukan guru,
semakin guru memanfaatkan sumber belajar yang berasal dari lingkungan sekitar
maka siswa semakin dekat dengan lingkungan.
Fungsi
sumber belajar yang membuat proses belajar mengajar lebih bermakna, berhubungan
dengan aktivitas guru dalam memanfaatkan sumber belajar. Melalui pemanfaatan
sumber belajar yang tepat, maka guru dapat membuat proses belajar mengajar
lebih bermakna. Artinya guru mampu mengelola proses belajar mengajar yanga
berpusat pada siswa, bukan proses belajar mengajar yang berpusat pada guru.